Minggu, 12 Juni 2011

Trik Memperbaiki "\Windows\SYSTEM32\CONFIG\SYSTEM" yang Corrupt

       
                                                                    


    Windows XP could not start because the following file is missing or corrupt:
            \WINDOWS\SYSTEM32\CONFIG\SYSTEM           
       
Pesan error diatas bukan hal yang asing buat kalian yang sering benerin komputer alias teknisi komputer. Menurut si empunya OS, error tersebut diakibatnya registry yang korup. Penyebabnya adalah komputer mendadak mati, entah itu dilakukan secara sadar sama user atau nggak(mati lampu, dimatiin langsung sama PLN) yang mengakibatkan kerusakan pada file system, khususnya registry.
Menurut situs resmi Microsoft di sini, ada beberapa metode untuk me-recovery registry yang telah korup diantara lain sebagai berikut;
  1. Automatic solve; menggunakan tools yg telah disediakan oleh microsoft, yaitu Guided Help. Jadi kita tinggal klik software ini terus bengong ngeliatin ini tools gerak-gerak sendiri nge-repair si registry. Registry boleh kembali sedia kala tetapi tidak untuk konfigurasinya. Konfigurasi registry ternyata di-reset sehingga kembali seperti ketika habis install ulang. Semua settingan program yang telah terinstall hilang semua. Klik disini kalau mau mencoba tool tersebut.
  2. Manual solve; terdiri dari 3 cara manual alias ngutak-ngutik sendiri, tapi disini saya ngga akan bahas sampe detail. Pertama adalah menggunakan recovery console. Kemudian ketik seperti dibawah ini:


              md tmp
    copy c:\windows\system32\config\system c:\windows\tmp\system.bak
    copy c:\windows\system32\config\software c:\windows\tmp\software.bak
    copy c:\windows\system32\config\sam c:\windows\tmp\sam.bak
    copy c:\windows\system32\config\security c:\windows\tmp\security.bak
    copy c:\windows\system32\config\default c:\windows\tmp\default.bak

    delete c:\windows\system32\config\system
    delete c:\windows\system32\config\software
    delete c:\windows\system32\config\sam
    delete c:\windows\system32\config\security
    delete c:\windows\system32\config\default
    copy c:\windows\repair\system c:\windows\system32\config\system
    copy c:\windows\repair\software c:\windows\system32\config\software
    copy c:\windows\repair\sam c:\windows\system32\config\sam
    copy c:\windows\repair\security c:\windows\system32\config\security
    copy c:\windows\repair\default c:\windows\system32\config\default


Kemudian exit recovery console dan restart
langkah berikut ini yang agak  mustahil dilakukan. Si microsoft meminta kita untuk masuk ke safe mode. Ya aneh dong, udah tau registry-nya aja korup. Mending pake System Restore Point aja.
Setelah masuk windows dengan safe mode, lakuka langkah di bawah ini;

  1. Buka Windows Explorer
  2. Klik Tools, pilih Folder options
  3. klik View tab
  4. Pada pilihan Hidden files and folders, pilih Show hidden files and folders, kemudian centang Hide protected operating system files (Recommended)
  5. Klik Yes ketika dialog konfirmasi muncul
  6. Klik 2x pada drive tempat instalasi XP (biasanya di C: )
  7. Buka folder System Volume Information folder, lihat folder dengan struktur penaamaan folder diawali dengan kata ”RPx”, x berarti angka. Contohnya “C:\System Volume Information\_restore{D86480E3-73EF-47BC-A0EB-A81BE6EE3ED8}\RP1\Snapshot”
  8. Kemudian copy isi folder tersebut ke C:\Windows\Tmp folder:
    • _REGISTRY_USER_.DEFAULT
    • _REGISTRY_MACHINE_SECURITY
    • _REGISTRY_MACHINE_SOFTWARE
    • _REGISTRY_MACHINE_SYSTEM
    • _REGISTRY_MACHINE_SAM
  9. Kemudian Rename files di C:\Windows\Tmp folder menjadi:
    • Rename _REGISTRY_USER_.DEFAULT to DEFAULT
    • Rename _REGISTRY_MACHINE_SECURITY to SECURITY
    • Rename _REGISTRY_MACHINE_SOFTWARE to SOFTWARE
    • Rename _REGISTRY_MACHINE_SYSTEM to SYSTEM
    • Rename _REGISTRY_MACHINE_SAM to SAM
jika langkah diatas sudah laksanakan kita lanjut karena masih ada langkah terakhir nih.
Masuk recovery console lagi, ketik seperti di bawah ini

 del c:\windows\system32\config\sam 
del c:\windows\system32\config\security 
del c:\windows\system32\config\software 
del c:\windows\system32\config\default 
del c:\windows\system32\config\system 
copy c:\windows\tmp\software c:\windows\system32\config\software 
copy c:\windows\tmp\system c:\windows\system32\config\system 
copy c:\windows\tmp\sam c:\windows\system32\config\sam 
copy c:\windows\tmp\security c:\windows\system32\config\security 
copy c:\windows\tmp\default c:\windows\system32\config\default



Selesai, exit, dan restart computer anda.


Langkah diatas adalah teknik recovery registry versi microsoft yang saya dapat dari Support Microsoft. Dijamin berhasil tapi data settingan registry akan dikembalikan pada kondisi default. Tapi kalau mau konfigurasi tetap sama plus windows berhasil diperbaiki, maka ikutilah tutorial dibawah ini:
———————————————————————————————————————

Langkah pertama yang dibutuhkan adalah software.  software itu bernama “Registry Restore Wizard”. Download aja DISINI

Selanjutnya booting from Hiren’s BootCD, kemudian pilih Mini Windows Xp (kita akan coba mem-by-pass windows yg telah rusak tersebut). Setelah masuk windows, masuk ke direktori CD Hirens dan pilih 

AutoPlay. Pilih menu -> other –> registry restore wizard



Selanjutnya tentukan lokasi Windows anda (Default pada C:\Windows)




Kemudian pilih ‘Fix the system registry to that of a previous state’




Tentukan restore point yang diinginkan









Lalu Pilih Yes, dan restart computer anda.

Selesai...


Semoga bermanfaat...!!

Trik uninstall program yang sulit di Hapus

Instalasi program dapat mudah dan cepat. Namun, ketika datang ke menguninstall sebuah program khususnya untuk satu yang selalu memberikan banyak masalah, mungkin butuh waktu beberapa kerumitan saat program tidak muncul dalam menambah atau menghapus program atau tidak uninstall alat yang disediakan. Nggak usah risau Anda dapat benar-benar menghapus program ini dijalankan oleh uninstall string yang diperoleh dari registri.

Untuk setiap program terinstal di komputer Anda, akan ada beberapa masukan uninstall di registry yang dikelompokkan di bawah Hapus folder. Oleh karena itu, Anda dapat mengidentifikasi oleh masing-masing program dengan mudah browsing melalui Hapus daftar di registri.Berikut adalah detail langkah-langkah untuk mengajarkan cara uninstall program dengan menggunakan registri:


  1. Go to Start -> Run, lalu ketikkan regedit lalu tekan enter
    [list=2]
  2. Cari ke HKEY_LOCAL_MACHINE \ Software \ Microsoft \ Windows \ currentversion \ Uninstall, kemudian memperluas Hapus daftar.
    [list=3]
  3. Carilah program yang ingin Anda hapus, lalu klik pada
    [list=4]
  4. Pada panel sebelah kanan, klik dua kali pada UninstallString dan Anda akan melihat jendela Edit String pop up. Copy the value data. Salin nilai data.

uninstall-dengan-reg

5. Go to Start -> Run, ketik cmd untuk membuka command prompt.
6. Tempelkan UninstallString disalin pada langkah 4 dan tekan enter untuk jalankan. The uninstall screen will pop up to start the un-installation process. Uninstall layar yang akan pop up untuk memulai proses un-instalasi.[/list]

Selain cara diatas da cara kedua yaitu pakai aplikasi uninstal  dan anda bisa mendownloadnya lewat link dibawah ini:

download revo uninstal

Trik Mereset Pasword BIOS




Seringkali kita dipusingkan dengan password BIOS. Bisa jadi karena kita lupa paswordnya, atau juga saat kita ingin memperbaiki komputer teman kita, atau bisa jadi BIOS komputer kita dijahili orang lain. Ada banyak cara untuk bisa masuk kembali ke setting BIOS.


 
                                                                                                                                                                             
Berikut beberapa cara untuk bisa masuk kembali kesetting BIOS jika kita tidak mengetahui passwordnya.

1. Reset Jumper BIOS
Ini adalah cara terampuh yang sering dilakukan untuk mereset password BIOS.
Caranya:

a. Buka penutup casing komputer anda
b. Carilah Buka penutup Jumper BIOS, biasanya ada didekat Batere BIOS dengan kode JBAT, JP1 atau CLR_CMOS dengan jumlah pin sebanyak 3
c. Dalam posisi normal Jumper berada pada posisi pin 1 dan pin 2. Untuk mereset pindahkan Jumper pada posisi pin 2 dan pin 3. Untuk lebih jelasnya anda bisa membacamanual book dari mainboard yang anda gunakan
d. Setelah dipindahkan keposisi pin 2 dan pin 3, tekan tombol power beberapa kali untuk lebih memastikannya. Jika posisi jumper yg anda pindahkan benar maka komputer tidak akan menyala saat anda tekan tombol power. Tetapi jika komputer menyala maka anda salah memindahkan posisi jumper atau bukan jumper reset BIOS yg anda pindahkan.
e. Setelah itu kembalikan posisi jumper keposisi normal yaitu pin1 dan pin 2. Setelah itu hidupkan kembali komputer anda dengan cara menekan tombol power.

     Jika berhasil cobalah masuk ke menu setting BIOS, maka password BIOS sudah tidak ada lagi.Ada beberapa mainboard khususnya mainboard komputer lama (486) tidak mempunyai jumper BIOS. Jika ini anda alami maka mata anda harus jeli. Carilah 2 titik timah dalam lingkaran kecil yg posisinya dekat batere BIOS. Untuk meresetnya gunakan obeng dan sentuh 2 titik timah tersebut, lalu tekan tombol power seperti cara diatas. Mungkin cara ini sedikit berbahaya jika anda tidak mengetahui dengan benar posisi 2 titik timah tersebut. Sedikit ada percikan listrik seperti konslet saat kita melakukan proses ini. Jadi berhati-hatilah untuk cara yg satu ini.

2. Menggunakan Software CMOSPWD.EXE

Ada banyak software untuk mereset password BIOS, salah satunya yang sering saya gunakan adalah CMOSPWD.
Langkah- langkahnya :

a. Download software CMOSPWD.EXE pada link yang telah saya sediakan di bawah.
b. Simpan file tersebut di cd atau komputer anda
c. Jalankan melalui mode command prompt (bisa menggunakan cd atau dari windows)
d. Jika menjalankan dari windows klik menu start > program > accessories > command prompt
e. Masuk direktori dimana anda menyimpan file tersebut, lalu ketikkan CMOSPWD lalu enter.

Jika berhasil akan muncul password BIOS anda. Bisa dimunculkan dalam bentuk kode atau password asli BIOS anda, tergantung dengan merk BIOS yg digunakan.


3.Menggunakan Software PASS.EXE

Software ini tidak memberitahukan password BIOS komputer kita tapi langsung mereset password seperti kita melakukan reset BIOS dengan menggunakan Jumper.
Caranya :

a. Download software PASS.EXE pada link yg telah saya sediakan di bawah.
b. Simpan file tersebut di cd atau komputer anda
c. Jalankan melalui mode command prompt (bisa menggunakan cd atau dari windows)
d. Jika menjalankan dari windows klik menu start > program > accessories > command prompt
e. Masuk direktori dimana anda menyimpan file tersebut, lalu ketikkan PASS
 lalu enter.





download pass.exe

4.Menggunakan Software De-CMOS2.rar

a. download De-CMOS2.rar yang sudah saya berikan di bawah ini
b. jalankan De-CMOS2.rar
c.
 klick proceed !


download cmos.





Jika berhasil tidak akan muncul pesan apa, tapi cobalah masuk ke Menu BIOS anda maka password BIOS akan hilang.


semoga bermanfaat...!!